Baca Jambi – Kasus sumbangan Rp 2 triliun dari keluarga Akidi Tio masih didalami oleh kepolisian, namun terlanjur membetot perhatian publik. Sebabnya, pernah ada beberapa kali kejadian prank yang mengerjai seluruh masyarakat Indonesia.
Dengan kemajuan teknologi, kita harus hati-hati dengan disinformasi atau hoax. Belajar dari kasus prank yang pernah ada dan bikin satu Indonesia tertipu, kita harus semakin cermat mencerna suatu peristiwa tertentu.
Keluarga almarhum pengusaha Akidi Tio menyumbangkan dana Rp 2 triliun untuk membantu penanganan COVID-19 di Sumatera Selatan. Polisi mendalami sumbangan keluarga Akidi Tio.
Sambil menunggu keterangan lebih lanjut dari polisi soal sumbangan keluarga Akidi Tio, berikut ini dilansir dari detikINET, Selasa (3/8/2021) ini dia kasus-kasus yang bikin netizen Indonesia berhasil kena ‘prank’:
1. Ratna Sarumpaet mengaku dianiaya
Operasi plastik yang dilakukan Ratna Sarumpaet membuat satu Indonesia geger karena ia awalnya mengaku dianiaya seseorang. Senin, 24 September 2018, Ratna mengirim beberapa foto muka lebam dan bengkak melalui WhatsApp ke asistennya, Ahmad Rubangi.
“Ditanggapi saksi Ahmad Rubangi dengan membalas pesan: Ya Allah..kok sampai begitu.. dan dijawab terdakwa ‘Dipukulin 2 laki2’,” kata jaksa.
Foto-foto wajah lebam dan bengkak Ratna juga dikirimkan Ratna Sarumpet ke Rocky Gerung lewat WhatsApp pada 25 September 2018. Ratna menyebut kejadian pemukulan di area bandara Bandung pada 21 September, pukul 18.50 WIB.
“Not for public,” pinta Ratna dalam pesan WhatsApp ke Rocky Gerung.
Kendati demikian, Ratna mengaku ia tidak berniat membuat keributan. Ia hanya takut untuk mengaku sudah menjalani operasi plastik.
2. Awkarin beli hotel
Kasus ‘prank’ yang ini juga sempat jadi bercandaan di media sosial. Sebab di usianya yang baru 23 tahun, Awkarin disebut bisa membeli hotel.
Semua bermula dari foto Awkarin dengan karangan bunga dan bertuliskan ucapan selamat karena Awkarin sudah membeli hotel. Salah satunya dari Manajemennya, A Team Management mengucapkan ‘Masih muda udah bisa beli hotel, bangga!’.
Ternyata Awkarin langsung memberikan klarifikasi. “Gue beli hotel itu artinya gue beli kamar hotel buat staycation,” ungkap Awkarin dalam video yang diunggahnya.
3. ‘The Next Habibie’
Dwi Hartanto disebut dengan julukan ‘The Next Habibie’, tapi bohong. Laki-laki ini mengaku lulusan dari Tokyo Institute of Technology padahal lulusan AKPRIND Yogyakarta. Ia juga mengaku satu-satunya WNI di ring satu teknologi Badan Antariksa Eropa (ESA) yang juga cuma prank.
Paling heboh, dia membanggakan diri pernah menjadi pemenang kompetisi antar badan antariksa di Jerman 2017. Tentu saja, itu bohong dan cek hadiah dimanipulasi. (Red)
Sumber : Detik.com