Baca Jambi – Dinas Kesehatan Provinsi Jambi menggelar Rapat Kerja Jambi pertemuan penguatan perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi sekaligus menjadi narasumber di Abadi Suite Hotel, kota Jambi, Jumat (9/10/2021).
P4K dilaksanakan selama tiga hari, menghadirkan narasumber Ketua TP-PKK Provinsi Jambi Hesnidar Haris.
Juga turut hadir sebagai Nara sumber lain seperti Kabid Kesmas Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, IDI, POGI, PPNI, IBI, Jimmi NursiaSKM, MM dan dan dr Dini Silvia MM.
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan komplikasi (P4K) sangat penting dilakukan agar masyarakat paham bahaya persalinan.
Hal ini masih menjadi prioritas, di mana angka kematian ibu dan angka kematian bayi serta angka stunting masih tinggi
TP PKK yang tersebar sampai pelosok desa, menjadi mitra pemerintah dalam mensukseskan program kerja, PKK bisa berperan dalam mengurangi angka kematian ibu, yakni sebagai penyuluh, penggerak, pencatat dan pendamping,” ujar Hesnidar Haris.
Kegiatan ini hadiri Kabid Kesmas Oki Permana mewakili Kepala Dinas Pesehatan Provinsi Jambi, BKKBN Provinsi Jambi, Biro Kesramas.
Peserta berjumlah 40 orang perwakilan kepala puskesmas, bidan desa, dan penanggung jawab program ibu dari seluruh kabupaten/kota di provinsi jambi
Kegiatan ini menindaklanjuti surat edaran Menkes nomor 295 tahun 2008 tentang percepatan pelaksanaan program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi.
Ini bertujuan untuk mendata status ibu hamil, perencanaan persalinan termasuk pemakaian metode KB pascasalin, dan peningkatan pengetahuan tenaga kesehatan dalam pelaksanaan program P4K.
Kabid Kesmas Oki Permana mewakili Kepala Dinas Pesehatan Provinsi Jambi mengatakan, program P4K dengan status stiker merupakan satu upaya terobosan dalam percepatan penurunan angka kematian ibu dan bayi.
Melalui kegiatan peningkatkan akses dan kualitas pelayanan, sekaligus membangun potensi masyarakat untuk persiapan dalam penyelamatan ibu dan bayi baru lahir.