Baca Jambi – Direktur Utama Bank Jambi, Yunsak El Halcon resmi dikukuhkan menjadi ketua Forum Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Badan Usaha (TJSLBU) Provinsi Jambi periode 2022-2027 oleh Gubernur Jambi Al Haris.
Gubernur Jambi, Al Haris di Jambi, Kamis (11/8) mengatakan, forum ini menjadi wujud nyata bagaimana badan usaha dapat mengambil peran dan bersinergi dengan pemerintah untuk kepentingan masyarakat.
“Forum ini didirikan oleh negara, perusahaan tidak saja mementingkan bisnis namun juga hadir di tengah masyarakat dengan peran mendukung kemajuan dan perekonomian umat,” kata Gubernur Jambi.
Gubernur menegaskan, forum ini nantinya memiliki andil besar salah satunya bersama pemda melakukan pengentasan kemiskinan di Provinsi Jambi, yang saat ini terdata sebanyak 276 ribu KK keluarga miskin di Provinsi Jambi.
Gubernur berharap, pengurus forum TJSLBU Provinsi Jambi dapat menghadirkan program-program tanggungjawab sosial yang memberikan perubahan bagi masyarakat dan bernilai produktif.
Ketua Forum TJSLBU Provinsi Jambi terpilih periode 2022/2027, Yunsak El Halcon, mengatakan, pihaknya optimis dapat bersinergi bersama pemerintah daerah dalam menjalankan program TJSLBU.
“Siap mendukung program Gubernur dan Wagub, dan ini bukan sekedar janji saja,” katanya.
Dia menuturkan selama ini pihaknya juga mendapat dukungan dari Gubernur, Wagub Forkopimda dan OPD.
“Kita perlu satu sinergi mewujudkan Jambi Mantap 2024,” sebutnya.
Dibawah kepemimpinanya, dia memiliki beberapa program prioritas diantaranya mendatangkan 2.000 biksu ke Candi Muarojambi yang dapat meningkatkan pariwisata di Jambi serta normalisasi di Sungai Batanghari melalui dana bantuan dari Bank Dunia.
“Mohon dukungan dan doa dari semua pihak, sehingga forum ini bukan saja mencatat tapi bagaimana membangun industri umat, yang bisa mendukung program Jambi Mantap,” urainya.
Sekjen TJSLBU,Rio Widyandaru menambahkan, di era saat ini poin pentingnya adalah kolaborasi disemua pihak, baik dunia usaha dan pemerintah maupun NGO.
“Bagaimana bantuan yang diberikan itu bersifat pemberdayaan,” pungkasnya .