Kabupaten SAROLANGUN kembali mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2024 serahkan Kepada BPK-RI Perwakilan Jambi
Jambi yang baru Paula Henny Simatupang, di aula Kantor BPK perwakilan Jambi Jambi, Selasa, 28 Mei 2024. Ini merupakan Opini WTP yang diperoleh Pemerintah Kabupaten Sarolangun yang kedelapan kalinya secara berturut-turut katakan Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri, ini merupakan suatu prestasi yang membanggakan.
Pasalnya menurutnya Pemerintah Kabupaten Saarolangun mengelola keuangan dengan baik.“Kita bisa mengelola APBD dengan baik dengan tata kelola pertanggungjawaban yang baik. Sehingga kita bisa mendapatkan opini WTP dari BPK RI, perwakilan Jambi, dan ini kedelapan kali berturut-turut,” ujarnya
Ditambahkannya, ini merupakan prestasi bersama dan tidak terlepas dari pengawasan dan pembinaan dari DPRD Kabupaten Sarolangun serta kerja keras dari seluruh perangkat daerah di lingkup Pemkab Sarolangun.
Ada berapa poin yang tadi disampaikan bahwa prestasi ini jika dibandingkan dengan tahun lalu secara total kita jumlah temuan yang harus dikembali kepada negara menurun dibandingkan tahun 2022,” tambahnya.
Menurutnya, saat ini Pemkab Sarolangun sudah ada perbaikan terhadap penggunaan anggaran negara. Sehingga temuannya bisa berkurang dari tahun 2022 yang lalu.
“Saya tadi menyampaikan bahwa temuan-temuan yang ada, saya minta untuk dikembalikan segera karena ini adalah pertanggungjawaban keuangan negara,” tegasnya.
Kedepan tambahnya lagi, pihaknya akan menindaklanjuti tiga poin yang perlu dilakukan untuk perbaikan yang berkaitan dengan pengelolaan aset, penarikan retribusi yang masih perlu diatur, serta beberapa temuan yang harus diperbaiki.rut hadir mendampingi Pj Bupati dalam acara tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Sarolangun Tontawi Jauhari, Pj Sekda Sarolangun Dedy Hendri, para Asisten, dan beberapa kepala OPD terkait lainnya.
(Jhontrex)