Batanghari – Sekretaris Daerah M. Azan mewakili Wakil Bupati Batang Hari Bakhtiar dalam pertemuan dengan seluruh Penyuluh Pertanian se-Kabupaten Batang Hari serta jajaran Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan, Selasa (14/02/2023).
Pertemuan berlangsung di Ruang Pola Kecil Kantor Bupati yang dilaksanakan dalam rangka pembekalan serta persiapan silahturahmi Penyuluh Pertanian dengan Bupati Batang Hari Tahun 2023 dihadiri oleh Kepala Dinas (PPP) beserta jajaran para Penyuluh Pertanian se-Kabupaten.
Sekda Azan menyampaikan kepada Penyuluh tangguh dan para Kabid serta pengawas PPL untuk bisa memahami dan mengenali isi dari perpres Nomor 35 tahun 2022.”Berikan masukan pada pemangku kebijakan, arena Perpres itulah dasar legalisasi kita dalam rangka mengoptimalkan petani-petani kita yang handal,” ucap Azan.
Dirinya menjelaskan, sebelum Perpres Nomor 35 tahun 2022 keluar, Bupati dan Wakil Bupati dalam Misi dan dalam program kerjanya telah memikirkan Perpres tersebut.
“Kita tidak tahu Bupati dan Wakil Bupati itu dimana ketemu nya hal itu, mungkin apakah karena Bupati dan Wakil Bupati dapat bocoran dari Bappenas, mungkin. Apapun itu bukan dari pemikiran kita, paling tidak sudah sinkron agar kebijakan nasional dan pemerintah di bawah sejalan. Yang paling penting kita harus sering diskusi, sering besuo, sering bertatap muka, insya Allah keakraban, kepercayaan, saling memberi, saling mengisi dapat menyemangati diri kita masing-masing,” sebutnya.
“Maka sebagai Pak Kabid, selaku Pak Kadis selaku pemangku kebijakan naungi semuanya, ayomi semuanya, ajak diskusi. Kita yakin dan percaya ada Bapak dan Ibu penyuluh ini mungkin segan dengan kita, banyaklah hal pertimbangan segannya. Jadi kita lah yang membukakan diri kenalkan diri kita, supaya tidak ada batas tidak ada dinding diantara pimpinan dan bawahan, begitu juga kembali masing-masing memposisikan diri,” tuturnya.
Sekda juga mengajak Dinas Pertanian secara bersama-sama, membangun konstruktif atau membangun secara berjenjang dalam rangka mengoptimalkan dengan cara masing-masing diri dilibatkan dituntut melibatkan pola fikirnya dalam pembangunan perekonomian Batang Hari minimal berkenaan dengan rumpun Pertanian.
“Kawan-kawan semuanya, kami ulangi kawan-kawan dilingkup Struktural. Bangun komunikasi, bangun amanah kita. Supaya kita dapat memaksimalkan sekat-sekat yang ada. Supaya kedepan-kedepan, sekat-sekat yang mengotori dan menghalangi, kedepan kita dapat buang jauh-jauh. Tidak ada lagi sekat-sekat itu untuk kita laksanakan dengan kawan-kawan sehingga ada tingkat peningkatan kapasitas kerja dan kadar peningkat peran kita masing-masing,” sebut Azan.
“Kawan-kawan semua, berkenaan dari itu kami, khususnya saya lah, dan pimpinan yang lain sesuai kemampuan kami, sesuai kapasitas kami, sekali lagi insya Allah, kami akan memonitor program yang ada pada dinas maupun petani dalam rangka betul-betul meningkatkan daya tahan pangan ini. Karena dengan ketahanan pangan ini dapat kita maksimalkan dirumpun pertanian, salah satu berkenaan dengan penurunan-penurunan inflasi daerah yang ada,” ungkapnya.