Merangin – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merangin, Provinsi Jambi menggelar rapat inovasi daerah KRISTAL (Kemiskinan Ekstrim, Inflasi, dan Stunting Tidak Ada Lagi), di Auditorium rumah dinas bupati Merangin, Rabu (31/1/2024).
Pj Bupati Merangin memimpin rapat dan dihadiri Asisten II Setda Merangin Suherman, Kepala Balitbang Merangin Dedi Darmatias, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Ketua TP PKK Merangin Hj Indriana Mayesti Mukti beserta para kader TP PKK
Dijelaskan oleh Pj Bupati H Mukti, dalam rapat, bahwa di Kabupaten Merangin masih banyak terdapat warga yang taraf kehidupannya miskin. Warga miskin ini tersebar di 205 desa dan 10 kelurahan dalam Kabupaten Merangin.
‘’Paling tinggi warga miskin ada di Dusun Baru Tabir, lalu di Desa Sungai Kapas dan beberapa kelurahan dalam Kecamatan Bangko. Mari bersama-sama kita untuk mengatasi ini,’’ujar Pj Bupati.
Selain itu untuk angka inflasi Kabupaten Merangin juga masih tergolong tinggi, pada minggu ini angka terakhir masih datu koma. Inflasi tersebut harus bisa terus ditekan dan dikendalikan.
Begitu juga dengan angka stunting, kedepan harap Pj bupati Kabupaten Merangin harus bisa bebas dari stunting, sehingga generasi penerus bangsa akan tumbuh dan berkembang secara sempurna.
‘’Belajar dari kekurangan tiga item tersebut, maka munculah inovasi daerah KRISTAL yaitu, Kemiskinan Ekstrim, Inflasi, dan Stunting Tidak Ada Lagi dari Bumi Tali Undang Tambang Teliti Kabupaten Merangin,’’harap H Mukti.
Terkait kegiatan tersebut mendapat respon dan tanggapan dar Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo menyampaikan pesan melalui media ini dengan mengatakan perkuat setiap jenis inovasi sehingga mencapai tingkat kematangan yang tinggi. Sehingga diharapkan akan membentuk ekosistem inovasi untuk penyelesaian masalah yang dihadapi Kabupaten Merangin.
Lebih lanjut, Yusharto Huntoyungo menyampaikan dibutuhkan kolaborasi dengan semua stekeholder yang terdiri dari unsur pemerintah melalui OPD, swasta, masyarakat yang yg terwakili dalam organisasi kemasyarakatan, akademisi dan media untuk mendukung inovasi di daerah.
“Semoga indeks inovasi Kabupaten Merangin di tahun 2024 meningkat lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,”imbuhnya. (tugas)