Baca Jambi – Bertempat di Hutan Kota H. Muhammad Sabki Kota Jambi, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Jambi menggelar Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pramuka Penanggulangan Bencana, Selasa (28/11/2023).
Acara tersebut mengusung tema “Optimalisasi Peran Pramuka dalam Mitigasi Bencana”.
Tampak hadir, Penjabat Walikota Jambi yang diwakili Staf Ahli Bidang SDM, Ir. Moncar Widaryanto, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Jambi, Erwandi S.STP, Kabid Kepramukaan Kota Jambi, Zulafni M.Pd, Ketua Kwarcab Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, MKM serta tamu undangan lainnya.
Staf Ahli Bidang SDM, Ir. Moncar Widaryanto saat membacakan sambutan Penjabat Walikota Jambi, mengatakan mitigasi bencana atau pemahaman terhadap kebencanaan adalah hal yang sangat penting dimiliki setiap warga saat ini, terlebih sebagai anggota pramuka yang diharapkan selalu siap siaga dan tangkas dalam berbagai keadaan.
Kondisi iklim yang ekstrim menjadi salahsatu faktor penyebab kondisi alam menjadi tidak stabil atau rentan terhadap bencana.
“Untuk itu, kita harus punya kemampuan untuk memitigasi keadaan tersebut agar timbulnya korban dan kerugian dari bencana dapat diminimalisir,” serunya.
Moncar berpesan, kepada segenap pelatih dan pembina pramuka dapat mengikuti pelatihan ini dengan kesungguhan, agar ilmu yang diperoleh nantinya bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
Diwaktu bersamaan, Kepala Dispora Kota Jambi, Erwandi S.STP dalam laporannya menyampaikan, Dunia mengalami perkembangan yang begitu cepat, proses globalisasi semakin lama semakin nyata merasuki setiap negara termasuk Indonesia.
Lanjut Erwandi, tanpa disadari proses globalisasi mampu merubah sifat, pola pikir bahkan perilaku masyarakat. Disisi lain, tuntutan hidup terkadang menimbulkan kerusakan yang mengakibatkan terjadinya bencana alam.
Untuk itu, kita harus mampu merespon dan mengantisipasi hal tersebut dengan mengerahkan segala sumber daya yang ada, termasuk di dalamnya keterlibatan anggota pramuka.
“Satyaku Kudarmakan, DarmakuKubaktikan sebagai motto Gerakan Pramuka Indonesia harus senatiasa kita amalkan dalam segala aspek kehidupan,” tandasnya.
Untuk diketahui, ada sebanyak 50 peserta yang mengikuti Diklat Pramuka terdiri dari Pembina dan Pelatih Pramuka Kwartir Cabang, Kwartir Ranting serta Pangkalan Gudep di Lingkungan Pemerintah Kota Jambi. Kemudian 5 narasumber didatangkan dari Basarnas Jambi.
Kegiatan Diklat Pramuka Penanggulangan Bencana dilaksanakan selama 4 (lima) hari dari tanggal 28 November-01 Desember 2023. (Jurnal Opini)