Baca Jambi – Jogi Sirait peserta Konferprov PWI Jambi yang diusir pihak panitia acara dari ruangan memberikan tanggapan.
Media ini mengkonfirmasi melalui telepon seluler, Minggu sore (7/8), terkait pemberitaan dianggap penyusup dalam Konferprov PWI Jambi hingga membuatnya keluar dari ruangan.
Jogi menjelaskan bahwasanya dibilang penyusup? Saya Anggota PWI.
Ketikanya ditanya apakah Kartu PWI masih aktif saat Konferprov? Jogi menjawab masih dalam proses dan diurus tetapi tidak terkejar.
Ia menambahkan, apa yang ingin ia sampaikan dalam forum itu hal normatif untuk perubahan agar PWI menjadi lebih baik.
Diwaktu bersamaan, salahseorang Panitia Konferprov PWI yang enggan disebutkan namanya terkait hal yang serupa ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa Jogi Sirait tidak masuk dalam 164 nama Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Menurutnya, peserta yang boleh masuk dalam konferprov yaitu peserta yang terdata dalam DPT atau Anggota PWI yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PWI aktif.
“Mengenai Jogi Sirait, dia tidak dapat menunjukkan KTA PWI,” ungkapnya.
Pada pemberitaan sebelumnya, saat berlangsung sidang konferprov pihak panitia menanyakan SK atau Kartu Tanda Anggota Jogi Sirait, namun sayangnya dia seperti kebingungan tidak bisa menunjukkan identitas diri hingga akhirnya dipaksa keluar dari ruangan. (Jurnal Opini)