Merangin – Pawai Pembangunan memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-80 RI di Kabupaten Merangin berlangsung semarak diikuti peserta baik pelajar SD, SLTP dan SLTA, Senin (18/8/2025).
Pawai dilepas Bupati Merangin H M Syukur dari depan Kantor bupati Merangin dan berakhir di depan Kantor Bappeda.
Suasana Pawai Barisan Indah Pelajar memeriahkan HUT ke-80 RI di Kabupaten Merangin mendadak riuh, ketika sepasang pelajar tampil memukau mengenakan busana adat Melayu Bangko yang serasi.
Pasangan pelajar tersebut, benar-benar mencuri perhatian ribuan penonton yang memadati sepanjang rute pawai, mulai dari depan Kantor Bupati Merangin digaris star hingga depan Kantor PMD Merangin digaris finish.
Keduanya tampil anggun dan percaya diri, dengan balutan kain songket khas Bangko, lengkap dengan aksesori tradisional, tengkuluk dan pending emas, membuat setiap langkahnya menjadi sorotan.
Baju adat Melayu Bangko warna hitam dipandu keemasan yang mereka kenakan, benar-benar menambah kesan mewah dan elegan, selaras dengan nuansa semarak Kemerdekaan.
Apalagi ketika kedua pelajar SMP Negeri 1 Merangin itu, naik ke atas Panggung Kehormatan di depan Kantor Bappeda Merangin, semakin banyak pasang mata menyorotinya.
Kedua pasang pelajar itu menyalami Bupati Merangin H M Syukur dan memberikan ‘buah tangan’ kepada Ketua TP PKK Merangin Hj Lavita Syukur, sembari melempar senyum manisnya.
Saat itulah bupati dan istri tak tahan meredam senyum dan tawanya, menyaksikan kegantengan ‘buah hatinya’ Shafig Syufi Syukur (anak ketiga dari tiga bersaudara pasangan H M Syukur dengan Hj Lavita Syukur).
Tak ada kalimat yang terungkap, namun dari bahasa tumbuh yang tersirat, telah terjadi komunikasi batin yang jauh antara kedua orang tua dengan anak kebanggaannya tersebut.
Suasana itu membuat para penonton tak henti-hentinya mengabadikan momen tersebut. Banyak yang terpukau oleh kekompakan dan keserasian pasangan pelajar tersebut. Tidak sedikit pula yang menyebut mereka sebagai ‘Ikon Pawai Tahun ini’.
‘’Budaya Melayu Bangko itu indah dan patut dibanggakan. Ini bentuk cinta kami terhadap Bumi Tali Undang Tambang Teliti Kabupaten Merangin dan NKRI pada perayaan Kemerdekaan ini,’’ujar Shafig Syufi Syukur.
Penampilan mereka menjadi bukti bahwa generasi muda masih peduli dan bangga terhadap warisan budaya daerah. Kehadiran pasangan ini pun menambah semarak dan kesan mendalam dalam perayaan HUT ke-80 RI di Merangin. (tugas)
